
"mereka juara dunia, tapi kami menyapu lantai bersama mereka." ya, seakan menepis arti kata "juara dunia" yang dimiliki klub sebesar manchester united. sabtu kemarin tim tamu yang datang dari kota asal band legendaris, the beatles, seolah memutar balikkan arti dari juara dunia.
liverpool datang dengan kepercayaan tinggi mereka setelah sebelumnya mengalahkan tim besar lainnya asal spanyol, real madrid. saya menyaksikan pertandingan paling "panas" malam itu di tempat saya bekerja. saya tidak menyangka sebelumnya kalo-kalo tempat saya bakal ramai disesaki pengunjung yang ingin menyaksikan pertandingan yang berlangsung di markas mu.
saya penggemar fanatik liverpool, jadi saya berharap the reds bisa memetik poin penuh di old trafford malam itu. di tempat saya berkumpul orang-orang yang semuanya memakai kaos tim kesayangan mereka. awalnya kami semua saling salam-menyalami antar tim. tapi setelah pertandingan dimulai semuanya berubah, saling ejek. haha,suasana pun jadi tambah panas tapi tetap ceria dan tegang.
sempat merasa kesal saat reina menjatuhkan ji-sung di kotak terlarang, wasit pun memberi cr7 tendangan penalti di menit 23. arah tendangan berhasil ditebak oleh reina, namun tendangan pemain ternaik dunia itu terlalu cepat untuk dijangkau reina. 1-0 untuk mu.
tapi setelah kecolongan gol ronaldo, permainan liverpool terlihat tambah garang, apik. mereka bermain layaknya bermain melawan tim kecil. alhasil 5 menit kemudian kecepatan torres mengontrol bola mengalahkan vidic membuat skor menjadi imbang, 1-1. ronaldo sempat mengancam kembali lewat tendanga bebasnya, namun reina malakukan penyelamatan cemerlang. 5 menit sebelum babak pertama berakhir, giliran gerrard dilanggar evra di kotak terlarang. gerrard mengeksekusi penalti dengan baik walau van der sar bisa menebak arah bola gerrard.
babak kedua permainan liverpool tidak berubah, kerja sama mereka terlihat indah. menit 77 vidic menarik gerrard hingga jatuh, kejadian itu memaksa wasit alan wiley memberi kartu merah untuk vidic. ferguson terlihat kecewa melihat anak asuhnya bermain panik. aurelio mengambil tendangan bebas, van der sar hanya bisa bengong melihat bola melambung dengan pelan masuk ke gawangnya. 3-1.
pemain pengganti dossena asal italia melengkapi derita mu malam itu, gol indah congkelan dossena membuat gerakan van der sar yang dibilang kiper terbaik mu saat ini jadi mati gaya.
akhir pertandingan membuat kami, liverpundian, tersenyum lega setelah 2 kali the reds mengalahkan mu musim ini..
long live, benitez!!
liverpool datang dengan kepercayaan tinggi mereka setelah sebelumnya mengalahkan tim besar lainnya asal spanyol, real madrid. saya menyaksikan pertandingan paling "panas" malam itu di tempat saya bekerja. saya tidak menyangka sebelumnya kalo-kalo tempat saya bakal ramai disesaki pengunjung yang ingin menyaksikan pertandingan yang berlangsung di markas mu.
saya penggemar fanatik liverpool, jadi saya berharap the reds bisa memetik poin penuh di old trafford malam itu. di tempat saya berkumpul orang-orang yang semuanya memakai kaos tim kesayangan mereka. awalnya kami semua saling salam-menyalami antar tim. tapi setelah pertandingan dimulai semuanya berubah, saling ejek. haha,suasana pun jadi tambah panas tapi tetap ceria dan tegang.
sempat merasa kesal saat reina menjatuhkan ji-sung di kotak terlarang, wasit pun memberi cr7 tendangan penalti di menit 23. arah tendangan berhasil ditebak oleh reina, namun tendangan pemain ternaik dunia itu terlalu cepat untuk dijangkau reina. 1-0 untuk mu.
tapi setelah kecolongan gol ronaldo, permainan liverpool terlihat tambah garang, apik. mereka bermain layaknya bermain melawan tim kecil. alhasil 5 menit kemudian kecepatan torres mengontrol bola mengalahkan vidic membuat skor menjadi imbang, 1-1. ronaldo sempat mengancam kembali lewat tendanga bebasnya, namun reina malakukan penyelamatan cemerlang. 5 menit sebelum babak pertama berakhir, giliran gerrard dilanggar evra di kotak terlarang. gerrard mengeksekusi penalti dengan baik walau van der sar bisa menebak arah bola gerrard.
babak kedua permainan liverpool tidak berubah, kerja sama mereka terlihat indah. menit 77 vidic menarik gerrard hingga jatuh, kejadian itu memaksa wasit alan wiley memberi kartu merah untuk vidic. ferguson terlihat kecewa melihat anak asuhnya bermain panik. aurelio mengambil tendangan bebas, van der sar hanya bisa bengong melihat bola melambung dengan pelan masuk ke gawangnya. 3-1.
pemain pengganti dossena asal italia melengkapi derita mu malam itu, gol indah congkelan dossena membuat gerakan van der sar yang dibilang kiper terbaik mu saat ini jadi mati gaya.
akhir pertandingan membuat kami, liverpundian, tersenyum lega setelah 2 kali the reds mengalahkan mu musim ini..
long live, benitez!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar